Tuesday, July 02, 2013

Re-Welcoming back Note

Bisa mereset password blog ini adalah sedikit kesenangan kecil di awal minggu ini. Setelah hampir 2 tahun blog ini mati suri, akhirnya bisa masuk ke blog itu sesuatu yg wow lah :) Yang mau di share adalah setelah 18 bulan di Jepang, akhirnya am glad bisa kembali ke tanah air tercinta. it's so wow :) Wow untuk 18 bulan yang bersejarah dan semua hal yg terjadi selama 18 bulan itu. kalo boleh di bilang semua warna ada, yes, i had it all, i had the rainbow during the amazing 18 month. I have learn a lot. never count on people, coz people may change never count on time, coz time never stay the same never count on your power, coz the power wont last forever never count on love, coz love might be broken ;) count on your God, coz God will take care of you forever. hehehe :) indeed only God wont leave us alone, God wont leave us unintended :) I will share gimana seru dan lucunya tinggal di Jepang in another post. last for this re-welcoming back note .. i wont say no for another adventure, coz life is about new experience, new adventure, feel it with your heart, do it with your mind, and you will find how God is so kind yeay, cant hardly wait to write about anything about everything here in this blog... ;) just wait and see... luv ya,

Sebelah Sayap

Ketika sebelah sayap itu melemah dan tak kuat terbang tinggi, dia merendah, bukan untuk berhenti, hanya untuk menyederhanakan mimpi untuk kemudian terbang lebih tinggi lagi. Sebelah sayap ini bukan baru belajar terbang, seharusnya sudah terlatih menghadapi mulai dari badai sampai angin topan sekalipun, bahkan sebelah sayap ini sudah sangat akrab dengan sapaan teriknya matahari dan dinginnya hujan. Kalau kali ini dia melemah, rapuh, lalu patah apa salah? Tidak. Yang salah jika dia melemah, rapuh lalu patah dan menyerah. sebelah sayap itu masih punya bentangan selebar dunia untuk di lalui dan di lewati bersama ratusan hujan, ribuan badai dan jutaan pelangi. Siapapun berhak lelah, siapapun boleh letih tapi siapapun dia tak boleh menyerah. Jika bentangan sayapmu mulai rapuh, merendahlah. Jika kepakan sayapmu mulai melemah, menepilah. Bukan untuk berhenti. Bukan untuk menyerah Tapi sekedar menyederhanakan mimpi Lalu kemudian melesat tinggi lebih Tinggi lebih tinggi dari mimpi yang sederhana. Merendahlah, menepilah tapi jangan pernah menyerah Sederhanakan lah mimpi bukan untuk berhenti Tapi untuk melesat lebih tinggi lagi